LAPORAN
PEMBELAJARAN LUAR KELAS
DILAKSANAKAN
DI MALANG JAWA TIMUR
Disusun oleh :
Bulan Fiha Rahmawati
(NIS 4569)
SMAN 1 PURWANTORO
2016
KATA
PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah
melimpahkan segala rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan laporan
ini.
Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas mata
pelajaran biologi mengenai kegiatan pembelajaran luar kelas SMA Negeri 1
Purwantoro tahun 2016 dengan tempat tujuan yaitu Universitas Brawijaya dan Eco
Green Park Malang, Jawa Timur.
Selesainya
penulisan laporan kegiatan pembelajaran
luar kelas ini tidak lepas
dari peran berbagai pihak, maka dengan ini penulis ucapkan terima
kasih kepada :
1.
Bapak
Drs. Susilo Joko Raharjo, M.Pd, selaku Kepala SMA Negeri 1 Purwantoro.
2.
Bapak
Joni Purwanto, S.Pd, selaku Wakasek Kesiswaan SMA Negeri 1 Purwantoro.
3.
Bapak Sutantyo Wibowo, S.Pd dan Ibu Erna
Prih Restyorini, S.Pd, selaku guru mata pelajaran Biologi SMA Negeri 1
Purwantoro.
4.
Ibu
Ayu Kartika Sari, S.Pd, selaku wali kelas X D SMA Negeri 1
Purwantoro.
5.
Bapak/Ibu
Guru
SMA Negeri 1 Purwantoro.
6.
Semua
pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari
bahwa laporan ini masih terdapat kekurangan, karena itu kami harapkan
kritik, saran dan masukan yang sifatnya membangun dari para pembaca. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi para pembaca umumnya.
Wonogiri,
20 Maret 2016
Penulis
|
DAFTAR
ISI
SAMPUL
|
|
HALAMAN PENGESAHAN
.................................................................
|
i
|
KATA PENGANTAR
.............................................................................
|
ii
|
DAFTAR ISI
...........................................................................................
|
iii
|
I.
PENDAHULUAN
|
|
A. Latar
Belakang ................................................................
|
1
|
B. Tujuan
Kegiatan ..............................................................
|
2
|
C. Manfaat
Kegiatan ............................................................
|
2
|
II.
DESKRIPSI PENGAMATAN
|
|
A. Universitas
Brawijaya .....................................................
|
3
|
B. Eco
Green
........................................................................
|
5
|
III.
KESIMPULAN DAN SARAN
.............................................
|
9
|
IV.
LAMPIRAN DAN FOTO
.....................................................
|
10
|
BAB
I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Pembelajaran yang
dilakukan di sekolah tidak hanya berupa kegiatan di dalam kelas, namun proses
belajar juga dapat dilakukan di luar kelas. Salah satunya adalah dengan proses
belajar yang nyata. Bentuk proses nyata yang dapat dilakukan siswa adalah
kegiatan yang turut membawa siswa untuk melakukan survei secara langsung pada
objek pembelajaran, misalnya adalah objek kultur, historis dan ilmu pengetahuan
serta teknologi. Kegiatan edukatif tersebut dapat menjadi pengalaman siswa
dalam pendalaman dan dapat memperluas wawasan yang berorientasi pada
pembelajaran serta menambah wawasan untuk membekali salah satu perguruan tinggi
yang efektif bagi lulusan SMA.
Pembelajaran
luar kelas terlaksana secara edukatif pada bidang kultural, historis, ilmu
pengetahuan, dan teknologi. Pada bidang tersebut dapat diketahui dengan
mengunjungi objek-objek tertentu. Misalnya pada Universitas Brawijaya siswa
dapat mengetahui bidang tertentu yang bisa dipilih untuk melanjutkan ke
perguruan tinggi negeri dan mengetahui teknologi apa saja yang sudah berkembang
di universitas tersebut. Selain itu siswa juga dapat menambah wawasan dengan
mengunjungi Eco Green Park, sehingga kita dapat memperoleh pembelajaran yang
ada di lingkungan. Seperti mengetahui sejarah candi di Indonesia, mengetahui
macam-macam insecta yang ada di dunia, mengetahui pemanfaatan barang yang tidak
terpakai dengan mendaur ulang barang-barang bekas, mengetahui macam-macam satwa
yang ada di dunia, dan masih banyak lagi.
B.
Tujuan
Kegiatan
Tujuan siswa
melaksanakan pembelajaran di luar kelas adalah untuk sebagai berikut :
1.
Melakukan pengamatan secara langsung
dalam pembelajaran pada objek yang dikunjungi.
2.
Memberikan suasana baru bagi guru dan
siswa agar dapat menambah inspirasai dan menjadi motivasi.
3.
Mengambil data dan dokumen pada objek
tersebut untuk dijadikan laporan kegiatan yang diberikan kepada pihak yang
berwenang.
C.
Manfaat
Kegiatan
Manfaat
yang dapat diambil dari proses pembelajaran di luar kelas tersebut adalah
sebagai berikut :
1.
Mendapatkan pengalaman pada objek yang
dikunjungi.
2.
Untuk mempererat guru dan siswa pada
proses pembelajaran.
3.
Mengilangkan kejenuhan belajar yang
bersifat monoton dalam proses pembelajaran.
4.
Mempererat tali persaudaraan antara SMA
Negeri 1 Purwantoro dengan objek yang dikunjungi.
BAB
II
DESKRIPSI
PENGAMATAN
A.
Universitas
Brawijaya
a. Fakultas Pertanian
Fakultas
Pertanian didirikan pada tanggal 10 Nopember 1960, di bawah naungan Universitas
Kotapraja Malang. Sejak 11 Juli 1961, melalui kawat Presiden Republik Indonesia
Nomor 258/K/1961, nama universitas ini diubah menjadi Universitas Brawijaya.
Fakultas
Pertanian Universitas Brawijaya diberi status negeri dengan Surat Keputusan
Menteri PTIP Nomor 92 tertanggal 1 Agustus 1962, dan terhitung mulai 1 Juli
1962 berada di bawah naungan Universitas Airiangga Surabaya. Selanjutnya sejak
5 Januari 1963, Universitas Brawijaya diberi status negeri melalui Surat
Keputusan Menteri PTIP Nomor 1 tahun 1963. Fakultas Pertanian yang sebelumnya
berada di bawah naungan Universitas Airlangga, dikembalikan lagi kepada
Universitas Brawijaya.
Sampai
dengan tahun 1974, Fakultas Pertanian memiliki dua jurusan, yaitu Jurusan
Teknik Pertanian dan Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian. Pada tahun 1975 diadakan
perbaikan dan penyempurnaan sistem pendidikan, yaitu dengan menerapkan sistem
kredit semester. Pada tahun itu pula pembagian jurusan disempurnakan dan
disesuaikan dengan tuntutan kebutuhan, sehingga dibuka empat jurusan, yakni
Jurusan Agronomi, Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Jurusan Proteksi Tanaman
dan Jurusan limu Tanah.
Pada tahun
1978 kembali terjadi perubahan sistem pendidikan yang cukup besar, yaitu dengan
dimulainya Sistem Pendidikan Sarjana Pertanian berbeban 144 sks yang dapat
ditempuh dalam waktu 4 tahun. Bersamaan dengan perubahan di Fakultas Pertanian,
terjadi pergantian nama jurusan, yaitu Jurusan Budidaya Pertanian (sebelumnya
Agronomi), Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan
(sebelumnya Proteksi atau Perlindungan Tanaman), Jurusan Tanah, dan Jurusan
Teknologi Pertanian.
Pada tahun
1984 telah didirikan Program Diploma III Pertanian dan Perkebunan. Pada tanggal
17 Maret 1990 Ditjen Dikti telah mengeluarkan Surat Keputusan No.
14/Dikti/Kep/1990 tentang pembentukan Program Diploma III Produksi Tanaman,
yang menyatukan Diploma III Perkebunan dan Diploma III Pertanian. Pembentukan
Diploma III Program Studi Agribisnis Pertanian di Fakultas Pertanian
Universitas Brawijaya berdasarkan Keputusan Dirjen Dikti No. 230/DIKTVKep/1999
tertanggal 18 Mei 1999. Sampai saat ini, Diploma III Fakultas Pertanian
mengeloia tiga Program Studi yaitu Produksi Tanaman Hortikultura (sebelumnya PS
Produksi Tanaman), PS Agribisnis dan PS Arsitektur Pertamanan.
Sejak tahun 1995, penerimaan
mahasiswa baru Program S-1 Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya langsung
pada program studi yang sebelumnya baru dijuruskan pada semester lima. Pada
tahun 1996 berdasarkan instruksi Rektor Universitas Brawijaya, Fakultas Pertanian
membuka Program S-1 Ekstensi untuk semua Program Studi yang ada. Pada tahun
1997 di Fakultas Pertanian telah dibuka PS baru yaitu PS Pemuliaan Tanaman
berdasarkan SK Dirjen Dikti No. 78/DIKTi/Kep/1 997. Berdasarkan SK Mendikbud
No. 0124/O/1998 tertanggal 26 Januari 1998, Jurusan Teknologi Pertanian yang
sejak pembentukannya berada di Fakultas Pertanian resmi dikelola tersendiri
menjadi Fakultas Teknologi Pertanian.
b.
Program
Studi (S1)
·
Agribisnis
·
Agroteknologi
c.
Program
Studi (S2)
·
Ilmu Tanaman
·
Pengelolaan Tanah dan Air
·
Ekonomi Pertanian
·
Sosiologi
d.
Program
Studi (S3)
·
Ilmu Pertanian
e.
Jurusan
·
Jurusan Budidaya Pertanian
·
Jurusan Hama dan Penyakit Tanaman
·
Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian
·
Jurusan Ilmu Tanah
B.
Eco
Green Park
Eco
Green Park adalah wahana baru yang berada di Kota Wisata Batu Jawa Timur,
sekitar 30 km atau 45 menit dari kota Malang. Objek wisata ini baru dibuka
sejak 1 Juli 2012. Lokasi Eco Green Park sendiri tepat di sebelah Batu Secret
Zoo dan Jatim Park 2 atau tepatnya di Jl.Oro-oro Ombo No.9A, kota Batu-Malang.
Dengan luas sekitar 5 hektar, wahana ini dibangun untuk mengukuhkan Jatim Park
2 sebagai salah satu tujuan wisata nasional setelah Bali.
Wahana
yang bermotto Fun and Study ini berisi tentang ekosistem dan reptil
yang lengkap dan bertaraf internasional. Konsepnya memadukan wisata alam,
kebudayaan, lingkungan, dan seni yang inspiratif, menarik, serta mendidik.
Wisata ini sangat cocok untuk rekreasi keluarga, terutama sebagai wisata
edukasi untuk anak-anak. Tujuannya agar anak-anak bisa belajar tentang
ekosistem. Banyak manfaat dan pengetahuan bisa didapatkan dari lokasi ini.
Pengunjung diajarkan untuk sadar terhadap lingkungan dengan berbagai permainan
yang unik dan sangat menyenangkan. Lokasi yang bertetangga dengan Batu Secret
Zoo ini menawarkan sekitar 35 wahana edukasi.
Tempat
wisata ini buka mulai pukul 9.00 WIB. Harga tiket masuk Eco Green Park adalah
Rp 30.000 untuk hari Senin-Kamis (weekday) dan Rp 40.000 untuk
hari Jumat-Minggu (weekend), tanggal merah & high season.
Selain itu, ada juga harga tiket terusan Jawa Timur Park 2 – Eco Green Park
yaitu Rp 80.000 untuk hari Senin-Kamis (weekday) dan Rp 100.000 untuk
hari Jumat-Minggu (weekend), tanggal merah & high season.
Berikut ini adalah beberapa wahana yang
terdapat di Eco Green Park:
a.
Zona Miniatur Candi-candi Terkenal di Seluruh Jawa
Zona ini merupakan rute awal penjelajahan dengan latar belakang miniatur candi-candi terkenal di Jawa. Di antara replika candi dan kolam, terdapat persawahan berundak-undak yang ditanami tumbuhan-tumbuhan hijau. Memasuki pintu utama, pengunjung disuguhi instalasi daur ulang barang bekas berbentuk patung gajah dari televisi monitor, scanner, dan printer yang sangat mengagumkan. Sedangkan pada belalai terdiri dari telepon-telepon bekas. Ada juga patung sapi dari limbah mobil dan bola bekas.
Zona ini merupakan rute awal penjelajahan dengan latar belakang miniatur candi-candi terkenal di Jawa. Di antara replika candi dan kolam, terdapat persawahan berundak-undak yang ditanami tumbuhan-tumbuhan hijau. Memasuki pintu utama, pengunjung disuguhi instalasi daur ulang barang bekas berbentuk patung gajah dari televisi monitor, scanner, dan printer yang sangat mengagumkan. Sedangkan pada belalai terdiri dari telepon-telepon bekas. Ada juga patung sapi dari limbah mobil dan bola bekas.
b. Zona
Insectarium Di sini terdapat berbagai jenis
serangga hidup atau yang sudah diawetkan. Uniknya, serangga-serangga tersebut
disusun sedemikian rupa dalam sebuah pigura kaca atau aquarium kaca, sehingga
membentuk karya seni yang indah. Terdapat pula lukisan kumbang raksasa yang
disusun dari kumbang-kumbang kecil yang diawetkan.
c. Zona
Walking Bird
Di area ini banyak
dijumpai burung-burung semacam unta, kasuari, bangau, merak, cangak, nandu, dan
lain-lain. Burung-burung tersebut didatangkan dari berbagai kawasan di belahan
dunia.
d. Zona
Music Plaza
Yaitu area untuk
duduk-duduk santai sambil menikmati bunyi-bunyian dan nyemil snack. Di tengah
area ini terdapat kolam, ada juga kafe dengan tampilan ala Holland. Anda
bisa beristirahat sejenak sambil kuliner di sini.
e. Zona
Jungle Adventure
Zona “Jungle
Adventure” lokasinya di sebelah kiri Music Plaza. Di dalam wahana ini, Anda
akan dibawa keliling hutan buatan dengan menaiki kereta tanpa atap. Selain itu,
setiap pengunjung masing-masing diberi sebuah pistol sensor dan berperan
sebagai pelindung hutan yang membasmi pemburu dan penebang kayu liar. Setiap
penebang kayu yang kita tembak akan langsung muncul score-nya di layar
kecil di depan tempat duduk kita.
f. Zona
Animal Farm
Zona ini berisi
hewan-hewan peternakan seperti sapi, kambing, ayam dan kerabatnya. Terdapat
juga stan yang menjelaskan cara membuat campuran pakan ternak serta
budidayanya.
g. Zona
Hidroponik
Berisi
tanaman-tanaman yang dikembangkan secara hidroponik, seperti stroberi, jamur,
paprika, dan tomat. Yang menarik adalah adanya Rumah Jamur yang berisi berbagai
jenis jamur dan cara pengembang-biakannya hingga pengolahan menjadi bahan
pangan.
h. Zona
Burung Kakak Tua Sedunia (World Parrots)
Di kanan kiri area
ini terdapat sangkar dan kita dapat menyaksikan macam-macam burung kakak tua
dari seluruh penjuru dunia. Burung jenis ini ternyata bervariasi di setiap
kawasan dunia, dari putih, hitam, hijau, merah, kuning, biru, dan oranye.
i.
Zona Kerajaan Bebek (Duck Kingdom)
Hampir sama dengan
zona sebelumnya, bebek juga memiliki beragam jenis di seluruh negara.
Anda bisa menyaksikan beragam bebek di sini.
j.
Zona Rumah Terbalik
Konsep wahana ini
sangat unik karena terdapat sebuah rumah dengan kondisi terbalik, mulai dari
bangunan hingga perabot yang ada di dalamnya. Sesuai namanya, saat menyusuri
ruangan di dalamnya kita akan menjumpai kamar-kamar yang perabotannya terbalik
semua, sehingga seolah-olah kita berjalan di langit-langit rumah ini.
k. Zona
Water Track
Yang menyukai
tantangan berjalan di atas balok-balok dengan posisi yang bervariasi di atas
air kolam dapat mengikuti permainan water track ini. Intinya pengunjung diajak
menginjakkan kakinya di batu tumpuan atau balok titian yang berliku-liku dan
jika gagal bisa tercebur ke dalam kolam.
l.
Zona Pasar Burung
Zona pasar burung
ini adalah salah satu zona di Eco Green Park yang tidak pernah buka selamanya,
kalau tidak percaya silahkan berkunjung ke sini setiap hari dan pandang papan
di gerbangnya yang berbunyi “Pasar Boeroeng – Esok Boeka”. Nah jika hari ini ke
sini, Pasar Burung bukanya selalu “ESOK”.
m. Dome
Multimedia
Merupakan sebuah
bangunan berbentuk kubah (dome). Di dalam dome tersebut kita
akan menyaksikan film tentang Hanoman melawan kekuatan jahat. Layar yang digunakan
adalah atap dari dome itu sendiri disertai dengan efek bergetar di
lantai yang kita injak. Pengunjung diajak berputar-putar ketika adegan yang
disajikan berpindah-pindah dari satu bagian atap dome ke bagian atap dome
lainnya. Dilengkapi dengan tata suara yang cukup dahsyat pertunjukan ini cukup
hebat mengingat cerita yang disajikan benar-benar cerita asli Indonesia. Durasi
film tidak terlalu lama, sekitar 10 menit saja.
n. Eco
Journey
Di sini Anda dapat
menikmati perjalanan dengan menggunakan kereta kapsul. Perjalanan ini
menceritakan tentang bumi, mulai dari peradaban dinosaurus di masa lalu sampai
dengan peradaban manusia modern sekarang secara lengkap. Dalam perjalanan
kereta ini anak-anak juga diajarkan bagaimana untuk menjaga lingkungan bumi supaya
tetap sehat.
o. Eco
Science Center
Wahana ini baru saja
diluncurkan pada awal 2013 untuk melengkapi kebutuhan pengunjung. Wahana ini
disuguhkan dengan nuansa lingkungan dan ekosistem yang dikemas secara cantik
dan bertaraf internasional. Wahana yang terletak di belakang miniatur candi ini
berisi tentang materi pembelajaran inti mulai dari pembelajaran budaya dengan
miniatur 30 candi yang berasal dari Jawa-Bali. Di sini diberikan edukasi
tentang bagaimana awal mula terbentuknya bumi, proses hidrologi, proses gunung
berapi, hingga eksplorasi bumi seperti pertambangan batubara dan emas. Semuanya
dipresentasikan lewat tampilan multimedia. Setelah melewati lorong tambang,
pengunjung akan menemui sekumpulan materi edukasi terkait bencana dan fenomena
alam. Mulai dari edukasi asal-usul hujan, bahkan merasakan gempa bumi 3-8 skala
richter lewat simulator berbentuk sebuah rumah yang lengkap dengan ruang tamu,
dapur, hingga merasakan simulasi angin topan berkekuatan 100 km/jam. Selain itu
ada pula simulasi bagaimana terjadinya gelombang tsunami dan merasakan global
warming hingga minus 18 derajat celcius.
p. Demo
Memeras Sapi Perah
Salah satu wahana
terbaru Eco Green Park yaitu demo memeras sapi perah Friesian Holstein (FH).
Ada dua sapi yang khusus didatangkan langsung dari Australia dan digunakan
sebagai sarana edukasi pengolahan susu bagi pengunjung. Untuk menikmati wahana
ini, dari masuk pengunjung bisa langsung menuju ke bagian timur Eco Green Park,
dengan langsung belok kiri melintas di depan pusat sepeda listrik. Letaknya
persis di belakang Plaza Music. Pengelola menyuguhkan dua kali demo memeras
susu sapi langsung dari kandang untuk pengunjung, yaitu setiap pagi dan sore.
Tiap hari, dua ekor sapi ini masing-masing menghasilkan 20 botol susu.
BAB
III
KESIMPULAN
DAN SARAN
A.
Kesimpulan
Proses pembelajaran yang dilakukan
di luar kelas atau di luar sekolah, memiliki arti yang sangat penting untuk
perkembangan siswa, karena proses pembelajaran yang demikian dapat memberikan
pengalaman langsung pada siswa, dan pengalaman langsung dapat memberikan materi
yang semakin konkrit dan nyata. Model pembelajara di luar kelas adalah model
pembelajaran yang dapat memberikan materi kepada siswa secara langsung pada
objek pembelajaran tersebut.
B.
Saran
Saran
dari saya adalah semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi para pembaca. Dan
kegiatan ini dapat menambah semangat belajar siswa dan menjadi program belajar
yang baik dan benar.
0 komentar:
Posting Komentar